Universitas
Diponegoro (UNDIP) sebagai pusat lokasi Ujian Tulis Berbasis Komputer
dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Ujian Tulis Berbasis
Komputer (UTBK) ini dilaksanakan dengan menerapkan sejumlah protocol kesehatan.
Protokol
kesehatan ini berlaku untuk panitia dan peserta ujian UTBK UNDIP. Para peserta
dan panitia diwajibkan untuk mencuci tangan terlebih dahulu sebelum memasuki
ruang ujian, selain itu penempatan posisipeserta di ruang Ujian Tulis Berbasis
Komputer (UTBK) ini juga diberi jarak sebagai penerapan physical distancing.
Para
petugas dan panitia juga dibekali masker, hand sanitizer dan face shield selama
bertugas pada saat UTBK berlangsung. PelaksanaanUTBK di tahun ini dilaksanakan
sedikit berbeda dari tahun sebelumnya. Jika biasanya dalam satu hari ujian
dilaksanakan dalam 4 sesi, maka pada tahun ini hanya dilaksanakan dalam 2 sesi
saja. Pertama dilakukan pada pukul 09:00 WIB kemudian digelar pada pukul14:00
WIB.
Sebagai
penanganan pihak Universitas juga telah menyiapkan ambulance, dokter serta
tenaga medis lainnya untuk menangani peserta yang mengalami masalah kesehatan selama
test berlangsung. Baik itu yang terindikasi covid-19 maupun non covid-19. Pada
tahun ini secara keseluruhan tercatat ada 23.092 calon mahasiswa UNDIP yang
menjalani UTBK hingga 29 Juli mendatang. Jumlah peserta UTBK hari pertama ini
tercatat 1.896 calon mahasiswa tersebar di 64 ruang ujian. Ruangan untuk UTBK ini berkapasitas hanya dibatasi 30 orang saja.
Komentar
Posting Komentar